Rabu, 31 Juli 2013

NasDem sebut konvensi Demokrat cuma bikin rusuh partai lain


Reporter : Randy Ferdi Firdaus                                                                      Selasa, 30 Juli 2013


Kader potensial Nasional Demokrat (NasDem) Endriartono Sutarto ditawari untuk ikut dalam konvensi capres Partai Demokrat oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Menanggapi hal itu, Nasdem geram dan menuding Demokrat sudah mengobrak-abrik internal partai lain.

Wakil Sekjen Nasdem Willy Aditya menilai, tawaran Demokrat kepada Endriartono Sutarto sebagai ajang menculik tokoh-tokoh partai. Pasalnya, konvensi tersebut mensyaratkan agar setiap peserta untuk menanggalkan partai sebelumnya.

"NasDem menjadikan itu hak politik Pak Endriartono sepenuhnya. Soalnya bukan di internal NasDem tapi Demokrat yang rusuh dengan mengobrak-abrik partai lain," ujar Willy saat dihubungi, Selasa (30/7).

Oleh karena syarat itu, menurut Willy, konvensi yang digelar Demokrat layaknya ajang pencarian bakat. Dia juga menilai, bahwa partai berlambang Mercy itu terkesan krisis kepercayaan diri karena grasak-grusuk merekrut kader parpol lain, bukan mencarinya dari figur-figur internal sendiri.

"Konvensi bukan Indonesian Idol, tapi mekanisme internal untuk mencari potensi di antara kader Demokrat sendiri. Bukan kader partai lain dirusuhi dengan memberikan angin surga," terangnya.

Meski begitu, jika memang kemudian Endriartono tertarik untuk mengikuti konvensi, lanjut dia, NasDem dipastikan tidak akan menghalangi langkah politiknya. Willy menambahkan, pihaknya sepenuhnya akan mengembalikan pilihan itu kepada Endriartono yang saat ini menjabat Anggota Dewan Pembina Partai NasDem.

"NasDem menjadikan itu hak politik pak Endriartono sepenuhnya. Karena kita belum mengatur perkara tersebut," tegas dia.

Diketahui, Endriartono Sutarto mengaku telah ditelepon oleh Sekretaris Majelis Tinggi Demokrat Jero Wacik untuk ikut konvensi capres Demokrat. Namun hingga kini, dirinya belum memutuskan untuk menerima atau menolak tawaran itu.
[hhw]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar